Sultrainfo.id|| KENDARI – Perusahaan umum Daerah (Perumda) Air Minum Tirta Anoa Kendari

Terminal Kendari New Port kita lakukan spesi lapangan dalam memastikan penggunaan air yang ada dikawasan Pelindo Kendari

Dalam pertemuan ini kita tinjau penggunaan air di dermaga peti kemas Pelabuhan Pelindo lV Kendari dan kawasan (raze koar) penampungan air kesepakatan nantinya masih ada kita tindak lanjuti ungkap Ir. Zainuddin Azis ST.. MT. Direktur Utama PDAM Tirta Anoa Rabu, 31-07-2024.

Lanjut” bahwa nanti kedepannya akan pasang meteran air sebelum raze koar air yang masuk di raze koar dengan penggunaan air yang masuk di rese koar selisihnya itulah penggunaan kantor tuturnya.

Zainuddin mengatakan ada 3 tarif yang dikenakan penggunaan air di Pelabuhan Pelindo :pertama tarif untuk pelabuhan itu sendiri, kedua tarif untuk kawasan kantor dan worshop, ketiga tarif hidrah ucapnya.

Mudah – mudahan ya ada kesepakatan pertemuan hari ini dikantor Pelindo Kendari masih kita tindak lanjuti katanya.

Dirut mengungkapkan untuk Mou Tirta Anoa PDAM Kendari bersama Pelindo lV Kendari ini berakhir bulan Oktober 2024 ini setiap tahun kita lakukan pembaruan dan perpanjangan mudah – mudahan kedepannya kita usahakan satu tarif untuk masuk Pelabuhan harapnya.

Kebutuhan air sebenarnya maximal itu di pelabuhan Pelindo 3000 – 3500 m3 per kubik karna penggunaan air disini belum mungkin terlalu maximal masih berada dibawah 1000 m3 per kubik terangnya.

Harapan kedepannya tentang Pelindo ini kita mengsupport ke Pelindo dalam rangka penyediaan air itu adalah kesepakatan awal pembangunan ini Pemerintah Kota Kendari akan menyiapkan air bersih untuk Pelabuhan penyiapan air bersih itu ada rambu – rambu yang harus kita lalui makanya setelah pembangunaan kendari New Port ini dilakukan antara perusahaan air minum dan Pelindo tarifnya itu tarif kesepakatan Tutup.

Laporan : Rahman

By Rahman

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *