MALANG-Sultrainfo.id.

Bertepatan dengan moment peringatan Hari Guru Nasional, Tim Benchmarking Pengelola Keuangan dan BMN Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kemenag) Prov. Sultra, melakukan kunjungan di Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 Kota Malang, Kamis kemarin (25/11/2021). 

Kunjungan ini masih merupakan rangkaian kegiatan study banding, untuk mempelajari bagaimana pengelolaan keuangan dan BMN di madrasah. 

Kepala Bagian Tata Usaha Kanwil Kemenag  Sultra H. Muhammad Basri didampingi Kasubbag Keuangan dan BMN Siti Maryana mengatakan, jika kunjungan yang dilakukan timnya tersebut selain untuk menjalin silaturrahmi, juga untuk mengetahui bagaimana pengelolaan keuangan dan BMN di MAN 1 Kota Malang yang disebut sebagai salah satu madrasah favorit di Kota Malang dengan sarana dan prasarana yang memadai.

“Kehadiran kami selain untuk membangun silaturrahmi, juga untuk mempelajari bagaimana MAN 1 Kota Malang ini mengelola keuangan dan BMN sehingga bisa memiliki fasilitas, sarana dan prasarana penunjang yang sangat mendukung. Terimakasih karena kami telah diterima dengan baik, semoga ini menjadi langkah awal untuk saling berdiskusi terkait pengelolaan keuangan di madrasah,” ujar Muhammad Basri.

Perihal kunjungan tersebut, Kepala MAN 1 Kota Malang, Dr. Binti Maqsudah, M.Pd beserta jajarannya menyambut hangat kedatangan tim Benchmarking Kanwil Kemenag Sultra.

“Ini suatu kehormatan bagi kami, untuk berdiskusi dan sama-sama belajar mengenai bagaimana pengelolaan keuangan dan BMN khususnya di Madrasah. Karena, di MAN 1 Kota Malang ini, yang pertama kami genjot adalah penigkatan sarana dan prasarana, kemudian kerjasama dengan sekolah lain yang maju, juga pemberdayaan stakeholder,” terang Maqsudah.

Dijelaskannya, jika pengelolaan keuangan MAN 1 Kota Malang bersumber dari dana DIPA dan Dana Komite Madrasah. Dana komite madrasah inilah yang cukup banyak memberikan kontribusi bagi pembangunan sarana dan prasarana di MAN 1 Kota Malang.

“Pengelolaan keuangan menyangkut perencanaan, pengorganiasasian, penyelenggaraan/pelaksanaan, pengawasan dan pelaporan harus benar-benar rapi dan di menej dengan baik,” sebutnya.

Tak heran, jika MAN 1 Kota Malang terus melakukan pembenahan dan pembangunan sehingga memiliki fasilitas yang sangat baik, dan salah satu yang memonjol adalah adanya kelas digital.

“Kami selalu berupaya untuk meningkatkan kualitas baik dari segi sarana prasarana maupun prestasi untuk menuju Zona Integritas (ZI). Saat ini, kami juga sedang membangun beberapa fasilitas gedung yang bersumber dari SBSN,” pungkasnya.

Kegiatan yang diselingi dengan diskusi ini,  diakhiri dengan penyerahan cinderamata dari Kanwil Kemenag Sultra kepada Kepala MAN 1 Kota Malang. Tim Benchmarking pun, berkesempatan melihat-lihat secara langsung pembangunan dan berbagai fasilitas sarana dan prasarana yang tersedia di madrasah tersebut. (Red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *